GAYO LUES - Pembangunan Gedung baru Dekranasda Ta. 2021 dengan anggaran Rp 2,8 Milyar mendapat perhatian serius dari berbagai kalangan. Pasalnya dalam pembangunan terlihat pipa pembuangan kotoran menggantung di langit-langit. Nah lho...?
Namun pemandangan ini dibenarkan oleh PPTK, Budiman Bangsu melalui Konsultan Pengawas, Abdullah Daud. Ia menegaskan bahwa pemasangan pipa mengantung pada ruangan lobi sampai di atas pintu utama tersebut sesuai gambar dan perencanaan.
"Menurut aturan konstruksi bangunan pipa tidak boleh di masukkan ke tiang beton sehingga mengurangi mutu bangunan dan kekuatan. Pernah tahun sebelumnya menjadi temuan pihak BPK saat pipa di tanam pada kontruksi bangunan dikarenakan volume pekerjaan berkurang," ujarnya kepada wartawan metro24jam.co.id di ruangan Kadis Perindustrian Gayo Lues, Rabu (24/11/2021).
Saat dipertanyakan mengapa kaca ruangan dipotong untuk jalur pipa kotoran, Abdullah mengatakan bahwa hal tersebut harus dilakukan.
"Mengenai pemasangan pipa gantung yang memotong kaca perlu dilakukan,bila perlu kontruksi beton pun harua dibobok untuk mendukung pemasangan pada pipa tersebut," ketusnya.
Budiman Bangsu menambahkan, masalah teknis kegiatan lebih tahu konsultan Pengawas.
"Mengenai kondisi bangunan saat ini masih berjalan,bila tidak sesuai dengan kontrak nya,tidak akan kita lakukan PHO dalam pekerjaan tersebut," terangnya mengakhiri.
Dari hasil pantauan wartawan terlihat pemasangan pipa pembuangan kotoran dari toilet menuju septic tank (penampung kotoran) dibuat menggantung dilangit-langit lantai 2 dan menembus kaca ke pintu utama. Dan anehnya, kaca ruangan di bagian atas pintu utama juga di potong untuk membuat lobang pipa pembuangan tinja dari tiolet lantai 2 bagunan tersebut. (Daud)