 |
Jakarta - Peristiwa pembunuhan pedagang semangka di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, oleh pria berinisial DJ (28) diduga terkait perselingkuhan. Kepada polisi, DJ mengaku kesal dengan korban.
"Untuk (keterangan) sementara yang kita peroleh, masih sebatas kesal karena ada perselingkuhan," kata Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini saat dihubungi, Selasa (9/1).
Adapun DJ ditangkap di Pamulang, Tangerang Selatan, pada Senin (8/1) sekitar pukul 04.00 WIB.
Tuti menuturkan polisi masih mendalami keterangan yang disampaikan DJ, termasuk adanya motif lain dalam pembunuhan.
"Kami tetap akan mendalami lagi sebenarnya apa kejadian seperti apa, karena ini termasuk hal yang nekat, makanya masih kita dalami," ucap dia.
Diberitakan, seorang pedagang semangka meninggal dunia akibat disiram air keras dan dibacok di Pasar Kramat Jati. Aksi penyerangan itu terekam dalam kamera CCTV dan beredar di media sosial.
Dalam video yang beredar, terlihat korban sedang melayani seorang pembeli. Kemudian, pelaku datang dan langsung menyiram cairan yang diduga air keras.
Tak berhenti sampai di situ, usai menyiram cairan, pelaku membacok korban dengan senjata tajam. Korban mengalami luka pada bagian punggung. Korban meninggal dunia akibat peristiwa itu.
